Sabtu, 30 Maret 2019

Makalah Teknologi Pendidikan - Peranan Teknologi Pendidikan dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan Bahasa Inggris

Makalah Teknologi Pendidikan
"Peranan Teknologi Pendidikan dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan Bahasa Inggris"
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Pendidikan


Dosen Pengampu : Turno, M.Pd
Disusun oleh :
1. Esa Wandira    (2517008)
2. Dewi Meilasari  (2517053)

JURUSAN TADRIS BAHASA INGGRIS
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGRI PEKALONGAN
2019


Kata Pengantar

Penulis mengucapkan puji dan syukur kehadirat Tuhan YME atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua, dengan rahmat dan hidayah-Nya pula penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar.Tujuan penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas tambahan yang diberikan kepada penulis oleh dosen matakuliah “Teknologi Pendidikan”.
Tak lupa pula penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak dosen matakuliah Teknologi Pendidikan atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini.
Penulis berharap makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua , dalam menambah wawasan khususnya bagi penulis makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, penulis selaku penyusun mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan makalah ini di masa yang akan datang.

                                                                                       Pekalongan, 25 Maret 2019


 
BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Teknologi adalah perkembangan alat bantu untuk memudahkan pekerjaan manusia. Teknologi juga sebagai alat untuk pemanfaatan pengetahuan dan ilmu pengetahuan. Teknologi pun memasuki berbagai bidang dalam kehidupan manusia untuk meningkatkan efektifitas suatu produksi ataupun kegiatan untuk penggunanya. Dunia pendidikan pun tidak luput dari integrasi teknologi dalam rangka efektifitas dan efisiensi pembelajaran. Teknologi dalam bidang pendidikan juga harus dapat dikembangkan dengan baik demi terwujudnya kehidupan bangsa yang cerdas yang tertuang dalam UUD 1945.
Bangsa yang cerdas berarti mengarah pada sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya manusia yang berkualitas berakar pada kualitas pendidikan yang juga berkualitas. Karena hakikatnya untuk mengembangkan diri manusis membutuhkan pendidikan agar dapat menjadi manusia yang berkualitas dan berguna bagi masyarakat bangsa dan negara.
Manusia dapat mengembangkan diri melalui pendidikan karena manusia menyadari hakikat siapa sebenarnya dirinya. Salah satu pengenalan manusia terhadap dirinya sendirian diri ádalah dengan aspek-aspek berikut:
1.      Kemampuan Menyadari Diri
2.      Kemampuan Bereksistensi
3.      Kata hati
4.      Moral
5.      Tanggung Jawab
6.      Rasa Kebebasan
7.      Kewajiban dan Hak
8.      Kemampuan Menghayati Kebahagian
Aspek-aspek tersebut dalam rangka meningkatkan pengembangan dirinya dan kualitas hidup manusia jalan utama adalah melalui pendidikan. Dalam, mendidik atau bertugas sebagai pendidik sangat penting mengetahui aspek-aspek hakekat manusia tersebut agar menjadi arah sesungguhnya atau tujuan paling utama meningkatkan kualitas hidup manusia. Pendidikan memiliki konsep dan pengertian yang luas dan batasan-batasan untuk dikaji lebih dalam.Salah satu tugas penting para pendidik adalah mengetahui, memahami dan dapat mengaplikasikan serta menerapkan kajian ilmu tentang konsep pendidikan.
Teknologi merupakan salah satu pemecahan masalah dalam dunia pendidikan, karena dapat menembus batas ruang dan waktu. Integrasinya pun makin kuat pada masa globalisasi teknologi dapat menjadi sarana penyelenggaraan pendidikan di Indonesia yang sangat memiliki berbagai pulau yang berjauhan dan terpisah-pisah serta ragam budaya. Pemecahan masalah tersebut merupakan salah satu kepentingan dari teknologi pendidikan.
Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan, tapi dikarenakan kekayaan Indonesia yang memiliki berbagai daerah hal tersebut membuat masih adanya daerah-daerah yang belum tersentuh pendidikan. Sangat diperlukan pembentukan sumber-sumber belajar agar masyarakat Indonesia yang belum terjangkau pendidikan merasakan bagaimana pembelajaran. Disinilah peran penting Teknologi Pendidikan.
B.     Rumusan Masalah
1.      Apa saja pemanfaatan produk teknologi informasi dalam bidang pendidikan Bahasa Inggris?
2.      Apa saja aplikasi teknologi yang relevan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris?
C.    Tujuan
1.      Untuk mengetahui berbagai pemanfaatan teknologi informasi dalam bidang pendidikan Bahasa Inggris.
2.      Untuk mengetahui aplikasi teknologi yang relevan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris.

 BAB II 
PEMBAHASAN

1.      Pemanfaatan Produk Teknologi Informasi dalam Bidang Pendidikan Bahasa Inggris
Menurut definisi tahun 1977, teknologi pendidikan dipandang sebagai teori, bidang garapan, dan profesi yang berusaha membantu proses belajar melalui upaya pemecahan masalah belajar dengan jalan memanfaatkan sumber belajar atau komponen sistem pembelajaran melalui fungsi pengembangan dan pengelolaan, baik pengelolaan organisasi maupun pengelolaan personal.
Misi utama teknologi pendidikan adalah membantu, memicu dan memacu, proses belajar, serta memberikan kemudahan atau fasilitas belajar. Tercapainya tujuan belajar berupa berubahnya pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara relatif tetap yang diakibatkan oleh pengalaman, bukan karena kedewasaan yang merupakan criteria pokok keberhasilan pembelajaran.
Hal ini sejalan dengan pengertian; “Learning is a change inhuman disposition or capability which persists over a period of time, and which is not ascribable toprocesses of growth”. Pemberian fasilitas belajar tersebut dilaksanakan dengan jalan mendesain, mengembangkan, memanfaatkan, mengelola, dan mengevaluasi proses dan sumber belajar. Proses yang dimaksud dalam teknologi pendidikan adalah proses desain dan proses penyampaian pembelajaran. Suatu proses mencakup tata urutan yang terdiri dari masukan, tindakan, dan keluaran. Contoh proses misalnya, sistem penyampaian, seperti konferensi jarak jauh, berbagai cara penyampaian pengajaran seperti sistem belajar mandiri, sistem kontrak, dan sebagainya. Kemudian model pembelajaran, seperti model induktif dan deduktif, dan sebagainya. Model pengembangan pembelajaran seperti model pengembangan desain sistem pembelajaran merupakan contoh dari proses.
Sumber yang dimaksud dalam komponen definisi ini adalah sumber belajar. Sumber belajar ini dikategorikan menjadi pesan, orang, bahan, alat, teknik, dan lingkungan, atau sumber belajar yang direncanakan dan sumber belajar yang dimanfaatkan, “Some of these resources become learningresources by design and others become learning resources by utilization.” Agar proses dan sumber belajar bermanfaat secara optimal, perlu didesain, dikembangkan, dimanfaatkan, dikelola, dan dievaluasi.[1]Secara umum, manfaat, peran dan fungsi Teknologi Pendidikan adalan sebagai barikut :
1.      Teknologi Pendidikan sebagai peralatan untuk mendukung konstruksi pengetahuan:
a.       Untuk mewakili gagasan pelajar pemahaman dan kepercayaan.
b.      Untuk organisir produksi, multi media sebagai dasar pengetahuan pelajar.
2.      Teknologi pendidikan sebagai sarana informasi untuk menyelidiki pengetahuan yang mendukung pelajar :
a.       Untuk mengakses informasi yang diperlukan.
b.      Untuk perbandingan perspektif, kepercayaan dan pandangan dunia.
3.      Teknologi pendidikan sebagai media sosial untuk mendukung pelajaran dengan berbicara.
a.       Untuk berkolaborasi dengan orang lain.
b.      Untuk mendiskusikan, berpendapat dan membangun konsensus antara anggota sosial.
4.      Teknologi pendidikan sebagai mitra intelektual untuk mendukung pelajar.
Untuk membantu pelajar mengartikulasikan dan memprentasikan apa yang mereka ketahui.
1.      Teknologi pendidikan dapat meningkatkan mutu pendidikan/sekolah.
2.      Teknologi pendidikan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi proses belajar mengajar.
3.      Teknologi pendidikan dapat mempermudah mencapai tujuan pendidikan. [2]
Di sisi lain, teknologi pendidikan juga memberikan peran besar dalam peningkatan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris. Sebab, pembelajaran Bahasa Inggris di era sekarang semakin dimudahkan dengan hadirnya inovasi teknologi. Para siswa tidak lagi bertumpu di kelas-kelas namun bisa di mana saja dan kapan saja. Termasuk melalui perangkat smartphone dan komputer jinjing. Hal inilah yang perlu ditekankan oleh para pengajar Bahasa Inggris yang mengajar disetiap jenjang pendidikan. Peran guru tidak lagi menjadi satu-satunya sumber ilmu namun lebih mengarahkan para siswanya untuk belajar secara interaktif di berbagai media yang familiar bagi mereka.[3]
Dalam proses belajar mengajar, peran teknologi  bertugas sebagai media atau alat bukan hanya sekedar mengkomunikasikan hubungan antara sumber (pengajar) dan yang penerima (anak didik), namun lebih dari itu merupakan bagian yang integral dan saling mempunyai keterkaitan antara komponen yang satu dengan yang lainnya, saling berinteraksi dan saling mempengaruhi.
Para ahli teknologi pendidikan berpendapat bahwa peranan utama teknologi pendidikan adalah untuk membantu meningkatkan efisiensi yang menyeluruh dalam  proses belajar mengajar. Penerapan teknologi pendidikan dalam pendidikan hendaknya membuat proses pendidikan pada umumnya dan proses belajar mengajar pada khususnya lebih efisien, lebih efektive dan memberikan nilai tambah yang positif. Efektif dan efesien berarti upaya pendidikan yang dilakukan hendaknya dapat mencapai tujuan yang telah digariskan dengan sedikit mungkin mengeluarkan biaya, tenaga, dan waktu, (Asmani, Makmur: 2011).[4]
2.      Aplikasi teknologi yang relevan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris.
Teknologi Pendidikan Berbasis ICT dalam Pembelajaran Bahasa Inggris diyakini mampu meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris.Inovasi yang ada dalam teknologi pendidikan dapat dimaknai sebagai suatu upaya baru dalam proses pembelajaran, dengan menggunakan berbagai metode, pendekatan, sarana dan suasana yang mendukung untuk tercapainya tujuan pembelajaran. Jadi, teknologi pendidikan bahasa Inggris berbasis ICT dapat diwujudkan dengan perangkat pembelajaran berbasis ICT.
Secara sederhana, teknologi pendidikan dalam pembelajaran bahasa Inggris berbasis ICT dapat dilihat dari hasil perangkat pembelajarannya. Keseluruhan perangkat ini dikemas dalam format pembelajaran berbasis ICT dengan tidak mengesampingkan kompetensi komunikatif siswa dalam mempelajari bahasa asing. Titik tekan pembelajaran masih menonjolkan hakikat pembelajaran bahasa sebagai sarana komunikatif siswa dalam mengenal dunai sekitarnya.
Dampak dari inovasi pembelajaran bahasa Inggris adalah lahirnya para guru inovatif. Berikut disajikan gambar alur konsep inovasi pembelajaran pembelajaran bahasa Inggris berbasis ICT. Sebagai media dalam proses pendidikan, ICT menawarkan beberapa aplikasi yang dapat dilakukan teknologi pendidikan dalam pembelajaran bahasa Inggris. Aplikasi tersebut diantaranya adalah sebagai berikut.
1.      E-learning
E-learning atau pembelajaran melalui online adalah pembelajaran yang pelaksanaanya didukung oleh jasa teknologi seperti telepon, audio, videotape, transmisi satelit atau komputer. Seperti Kursus atau pendidikan dengan media pembelajaran jarak jauh (distance learning) dan cyber classroom. Ada tiga sistem pembelajaran berbasis Internet dalam E-learning, di antaranya :
a.       Web Course Merupakan penggunaan internet untuk keperluan pembelajaran dimana bahan ajar, diskusi, konsultasi, penugasan, latihan dan ujian melalui internet atau tidak ada tatap muka dalam proses pembelajaran Seperti proses pendidikan jarak jauh (distance Education); virtual university.
b.      Web Centric Course Berbeda dengan Web Course, Web Centric Course lebih menekankan pembelajaran dimana bahan ajar, diskusi, konsultasi, penugasan, dan latihan melalui internet. Ujian, dan sebagian konsultasi, diskusi & latihan secara tatap muka persentase tatap muka yang dilakukan dalam proses pembelajaran lebih kecil. Seperti university off campus.
c.       Web Enhanced Course Merupakan penggunaan internet untuk keperluan pembelajaran dimana internet hanya untuk mendukung kegiatan pembelajaran secara tatap muka atau persentase tatap muka yang dilakukan dalam proses pembelajaran lebih besar.
2.      Library
Merupakan perpustakaan online yang berisikan 800 milyar informasi tentang ilmu pengetahuan dll.
3.      Virtual University
Merupakan aplikasi dari proses pendidikan jarak jauh, dimana virtual university merupakan salah satu kemudahan yang diberikan layanan internet bagi pembelajar yang mengalami kesulitan dalam hal waktu tatap muka langsung, dan tentunya dalam prosesnya tidak mengurangi kualitas dari pendidikan tersebut.
4.      Edukasi Net
Merupakan situs pembelajaran berbasis internet; artikel, rancangan pengajaran, bahan ajar, proyek pendidikan, kurikulum, tutor, pusat sebaran dan penerbitan, forum diskusi, Interactive school magazine, video teleconference (kelompok diskusi berpusat di Global School Network.
Pada dasarnya situs EdukasiNet dapat dimanfaatkan oleh siapa saja dan dengan cara yang sangat bervariasi dan fleksibel, tergantung kepada situasi dan kondisi sekolah dan guru yang bersangkutan. Namun demikian, untuk membantu para guru dalam pemanfaatan situs ini, beberapa bentuk pola pemanfaatan berikut dapat dilakukan. [5]
a.       Pola pemanfaatan di Lab Komputer
Bagi sekolah yang telah memiliki fasilitas laboratorium komputer yang tersambung ke internet, dapat memanfaatkan situs ini di lab. Situs ini dapat diakses secara bersama-sama dalam bentuk klasikal ataupun individual di lab dengan bimbingan guru.
b.      Pola pemanfaatan di Kelas
Apabila sekolah belum memiliki lab komputer, namun mempunyai sebuah LCD proyektor dan sebuah komputer yang tersambung ke internet, maka pemanfaatan situs ini dapat dilakukan dengan cara presentasi di depan kelas. Bahan belajar yang ada pada edukasi.net akan menjadi bahan pengayaan proses pembelajaran tatap muka di kelas, sesuai dengan topik yang dibahas pada saat itu.
c.       Pola penugasan
Untuk sekolah yang belum memiliki sambungan internet, dapat memanfaatkan situs ini dengan pola penugasan. Siswa dapat mengakses internet pada tempattempat yang menyediakan jasa layanan internet, misalnya warnet, di rumah, ataupun tempat lainnya.
d.      Pola pemanfaatan individual
Di luar itu semua siswa di beri kebebasan untuk memanfaatkan dan mengeksplor seluruh materi yang ada pada EdukasiNet, baik yang berupa bahan belajar, pengetahuan populer dan fasilitas komunikasi secara individual. Pemanfaatannya bisa dilakukan di rumah, bagi siswa yang memiliki komputer yang tersambung ke internet atau dilakukan di Warnet.
5.       Jardiknas Jardiknas merupakan Wide Area Network (WAN) Pendidikan skala Nasional Jardiknas terdiri dari 4 zona jaringan, meliputi:
a)      Jardiknas Kantor Dinas/Insitusi (DiknasNet)
b)       Jardiknas Perguruan Tinggi (Inherent)
c)      Jardiknas Sekolah (SchoolNet)
d)     Jardiknas Guru dan Siswa (TeacherNet and StudentNet).
Manfaat Jardiknas secara umum antara lain:
 a) Peningkatan kecepatan layanan informasi yang integral, interaktif, lengkap, akurat dan mudah didapat.
b) Memberikan pelayanan data dan informasi pendidikan secara terpadu.
c) Menciptakan budaya transparan dan akuntabel.
d) Merupakan media promosi pendidikan yang handal.
e) Meningkatkan komunikasi dan interaksi baik secara lokal maupun internasional.
f) Mengakses berbagai bahan ajar dari seluruh dunia.
g) Meningkatkan efisiensi dari berbagai kegiatan pendidikan.[6]
Walaupun banyak manfaat fungsi dan peranan, Teknologi Pendidikan tetap memiliki kekurangan, di antaranya :
1.      Pihak guru yang tidak bisa mengoperasikan/menguasai elektronika akan tertinggalkan oleh siswa.
2.      Teknologi pendidikan memerlukan SDM yang berkualitas untuk bisa mempercepat inovasi sekolah, sedangkan realita masih kurang.
3.      Teknologi pendidikan baik itu hardware maupun software membutuhkan biaya yang mahal.
4.      Keterbatasan sarana prasarana sekolah akan menghambat inovasi pendidikan.
5.      Penggunaan teknologi pendidikan dalam bentuk Hardware memerlukan kontrol yang tinggi dari guru atau orang tua terutama internet dan sofatware.
6.      Siswa yang tidak mempunyai motivasi yang tinggi cenderung gagal.[7]



BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Secara umum, manfaat, peran dan fungsi Teknologi Pendidikan adalah sebagai berikut :
1.      Teknologi Pendidikan sebagai peralatan untuk mendukung konstruksi pengetahuan:
a.       Untuk mewakili gagasan pelajar pemahaman dan kepercayaan.
b.      Untuk organisir produksi, multi media sebagai dasar pengetahuan pelajar.
2.      Teknologi pendidikan sebagai sarana informasi untuk menyelidiki pengetahuan yang mendukung pelajar :
a.       Untuk mengakses informasi yang diperlukan.
b.      Untuk perbandingan perspektif, kepercayaan dan pandangan dunia.
c.       Teknologi pendidikan sebagai media sosial untuk mendukung pelajaran dengan berbicara.
d.      Untuk berkolaborasi dengan orang lain.
e.       Untuk mendiskusikan, berpendapat dan membangun konsensus antara anggota sosial.
3.      Teknologi pendidikan sebagai mitra intelektual untuk mendukung pelajar :
a.       Untuk membantu pelajar mengartikulasikan dan memprentasikan apa yang mereka ketahui.
4.      Teknologi pendidikan dapat meningkatkan mutu pendidikan/sekolah.
5.      Teknologi pendidikan dapat meningkatkan fektifitas dan efisiensi proses belajar mengajar.
Sebagai media dalam proses pendidikan, ICT menawarkan beberapa aplikasi yang dapat dilakukan teknologi pendidikan dalam pembelajaran bahasa Inggris. Aplikasi tersebut diantaranya adalah sebagai berikut.
1.      E-learning
E-learning atau pembelajaran melalui online adalah pembelajaran yang pelaksanaanya didukung oleh jasa teknologi seperti telepon, audio, videotape, transmisi satelit atau komputer.Seperti Kursus atau pendidikan dengan media pembelajaran jarak jauh (distance learning) dan cyber classroom.
2.      Library
Merupakan perpustakaan online yang berisikan 800 milyar informasi tentang ilmu pengetahuan dll.
3.      Virtual University
Merupakan aplikasi dari proses pendidikan jarak jauh, dimana virtual university merupakan salah satu kemudahan yang diberikan layanan internet bagi pembelajar yang mengalami kesulitan dalam hal waktu tatap muka langsung, dan tentunya dalam prosesnya tidak mengurangi kualitas dari pendidikan tersebut.

4.      Edukasi Net
Merupakan situs pembelajaran berbasis internet; artikel, rancangan pengajaran, bahan ajar, proyek pendidikan, kurikulum, tutor, pusat sebaran dan penerbitan, forum diskusi, Interactive school magazine, video teleconference (kelompok diskusi berpusat di Global School Network.
Pada dasarnya situs EdukasiNet dapat dimanfaatkan oleh siapa saja dan dengan cara yang sangat bervariasi dan fleksibel, tergantung kepada situasi dan kondisi sekolah dan guru yang bersangkutan.


DAFTAR PUSTAKA

Aisyiyah. 2019. Pembelajaran Bahasa Inggris Perlu Selaras dengan Inovasi Teknologi (https://www.uii.ac.id/pembelajaran-bahasa-inggris-perlu-selaras-dengan-inovasi-teknologi).

Faridi, Abdurrachman. 2017. Inovasi Pembelajaran Berbasis ICT dalam Rangka Meningkatkan Mutu Pendidikan. Lembaran Ilmu Kependidikan Jilid 38 No 1 , FBS Unnes.

Kalimah. 2019. Peran Teknologi dalam Proses Belajar-Mengajar Masa Kini” (http://guraru.org/guru-berbagi/peran-teknologi-dalam-proses-belajar-mengajar-masa-kini-10/).

Meri Andri, Rogantina. 2017. Peran dan Fungsi Teknologi dalam Peningkatan Kualitas pembelajaran.  Jurnal Ilmiah Research Sains. Vol. 3 No. 1.

Nasution, S. 2010. Teknologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Priyanto, Dwi. 2006. Peranan Teknologi Pembelajaran dalam Memecahkan Masalah Strategi Pembelajran. Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan. Vol. 11 No. 1.



[1] Dwi Priyanto, “Peranan Teknologi Pembelajaran dalam Memecahkan Masalah Strategi Pembelajran “, Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan. Vol. 11 No. 1, 2006, Hal 2-3.
[2] Rogantina Meri Andri, “Peran dan Fungsi Teknologi dalam Peningkatan Kualitas pembelajaran “, Jurnal Ilmiah Research Sains. Vol. 3 No. 1, 2017, Hal 125-126.
[3]Aisyiyah, “Pembelajaran Bahasa Inggris Perlu Selaras dengan Inovasi Teknologi” (https://www.uii.ac.id/pembelajaran-bahasa-inggris-perlu-selaras-dengan-inovasi-teknologi, diakses pada 24 Maret 2019).
[4] Kalimah, “Peran Teknologi dalam Proses Belajar-Mengajar Masa Kini” (http://guraru.org/guru-berbagi/peran-teknologi-dalam-proses-belajar-mengajar-masa-kini-10/, diakses pada 24 Maret 2019).
[5] Naution, S., Teknologi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta, 2010, hlm. 110
[6] Abdurrachman Faridi, “Inovasi Pembelajaran Berbasis ICT dalam Rangka Meningkatkan Mutu Pendidikan”,Lembaran Ilmu Kependidikan Jilid 38 No 1 , FBS Unnes, 2017, hlm 62-64.
[7] Op.Cit., 126.